Tips & Trik

0 komentar
PC Terlalu Panas
Referensi :
inilah yang kemungkinan besar menyebabkan PC anda restart sendiri. CPU terlalu panas akibat terlalu lama dari semestinya. Atau bisa jadi karena kipas dalam CPU mandeg dan tidak mau berputar. Coba lihat CPU temperatur di BIOS yang biasanya ada dalam “PC Health Status.” Temperatur sebesar 35C - 40C adalah normal. 40C - 47C berarti mulai memanas. 47C - 50C panas dan anda harus mengistirahatkan PC anda untuk cooling down. Kalau perlu periksa juga kipas pada CPU. Dan yang pasti, jangan sampai CPU anda mendekati atau bahkan temperaturnya mencapai 79 derajat celsius. Bentar lagi meledak tuh. Pastikan CPU anda selalu ada dalam temperatur 35C - 40C. Kalau anda ngga mau repot masuk BIOS untuk cek temperature. Silahkan download Speedfan untuk mengecek CPU temperatur secara realtime.

SOLUSI: Jika CPU anda sudah terlanjur panas,casing CPUnya mesti dibuka.ini Anda bisa melakukannya sendiri. Buka casing cpu dan nyalakan komputer sesaat. Coba perhatikan semua kipasnya yang ada (terutama kipas processor). Apakah putarannya normal? Cepat atau lambat? Atau ngga jalan sama sekali? Jika ada yang putarannya lambat, anda harus periksa kipas tersebut. Coba anda putar-putar kipas tsb (pc dalam keadaan mati tentunya). Jika terasa berat, cabut kipas tsb dan semprot dengan 4WD lalu putar-putar sampai kotorannya keluar dan putarannya lancar kembali.

Untuk kipas yang tidak jalan sama sekali, periksa dulu apakah kabelnya tersambung ke power supply atau tidak. Kalau ya, lakukan seperti langkah diatas. INGAT: Sering-sering perhatikannya temperatur CPU-nya!

kalau kipas dalam cpu kurang anda bisa menambahknya sendiri untuk mengurangi panas dalam cpu anda

PC TIBA TIBA MATI SENDIRI

    *Cek Kabel, mulai dari Kabel yang masuk ke UPS/Stabilizer, kabel Power ke Monitor, kabel Monitor ke CPU dan kabel yang masuk ke Komputer. Pastikan pemasangannya telah sesuai dan kencang, serta arus listriknya ada dan cukup.

    *Jika terdapat CD-ROM / DVD-ROM dan bisa dibuka/tutup, maka kemungkinan permasalahan ada di komputer (CPU), mulai dari kabel power yang masuk ke motherboard atau motherboard itu sendiri, cek pemasangan kabelnya.

    * Jika dua langkah diatas sudah dicek, dan masih belum menyala, matikan komputer dan Reset BIOS di Motherboard. Caranya bisa dilihat di buku panduan motherboard, dan cari menu Reset BIOS. Biasanya untuk mereset BIOS dapat dilakukan pada Jumper 1 (JP1). Disana ada 3 pin, yang 2 diantaranya dihubungkan dengan sebuah konektor kecil. Untuk mereset, tinggal melepas dan memasang di 2 pin yang satunya. Misalnya 3 pin tersebut 1,2,3 dan pin 1 dan 2 sudah terhubung, maka untuk mereset tinggal melepas dan memasang di pin 2 dan 3. Biarkan sekitar 30 detik atau lebih kemudian kembalikan seperti semula. Nyalakan komputer.

    * Jika BIOS telah di reset dan masih tidak menyala, coba lepas Baterai CMOS, yang ada di motherboard. Diamkan sekitar 1 menit, kemudian dipasang kembali dan nyalakan komputer. Jika baterai sudah cukup lama, lebih dari 3 tahun, ada baiknya diganti dengan yang baru. Apalagi jika jam di komputer sering tidak cocok.

    * Jika masih belum normal coba periksa bagian heatsink prosesor, pastikan heatsink terpasang dalam posisi yang benar dan tidak miring-miring. Dan kalau bisa jika pasta pendingin pada heatsink sudah mulai habis tambahkan kembali pasta pendingin pada heatsink tersebut.

    * Jika kipas Processor / VGA berputar, tetapi komputer masih belum menyala, maka kemungkinan ada yang tidak beres dengan BIOS motherboard atau Motherboard memang sudah rusak. Mungkin BIOS perlu di Update, tetapi sebelum update, komputer harus bisa menyala (masuk BIOS) terlebih dahulu. Untuk melakukan hal itu, coba lepas kabel Hardisk, CD-ROM, Floppy. Kemudian, lepas Memori komputer (RAM) dan ganti di slot yang lain atau gunakan memori komputer lain. Hal ini mungkin harus diulangi sampai beberapa kali, hingga ada tanda-tanda kehidupan…

    * Jika CPU sudah kelihatan bekerja, hardisk berputar dan lampu led CPU berkedip-kedip tetapi monitor tidak ada tampilannya, maka kumungkinan VGA ( Kartu Grafis) komputer yang bermasalah. Coba ganti dengan VGA lain atau cek VGA tersebut di komputer lain (Hal ini jika VGA tidak jadi satu dengan motherboard).


Semoga bermanfaat !!!